Disadur dari Catatan Karim (http://www.abdulkarim.web.id/2014/04/20-tanaman-yang-cocok-untuk-penghijauan.html) :
20 TANAMAN YANG COCOK UNTUK PENGHIJAUAN
20 Tanaman yang cocok untuk penghijuan - Dalam
kehidupan sehari-hari kita tidak lepas dari kebutuhan akan tanaman.
Lebih dari 15.000 olahan produk terbuat dari tanaman. Oksigen banyak
dilepas dari tanaman, air banyak ditampung disekitar akar tanaman.
Dengan tanaman ekosistem bisa terjaga, rantai makanan seimbang juga
mampu meminimalisir dampak global warming yang saat ini mulai terasa
disekitar kita. Namun kenyataan tidak berbanding lurus dengan tindakan
seharusnya. Perambahan hutan sembarangan mulai terasa,
Penelitian Greenpeace menyimpulkan bahwa hampir 3,5 Juta hektar hutan
di Indonesia habis karena ulah manusia. Illegal Logging , pembukaan
lahan dan juga kebakaran hutan menjadi satu alasan serius kenapa hutan
di Negara ini semakin habis. Akibatnya bisa ditebak , bencana alam
dimana-mana, sumber air mulai menghilang hingga udara yang mulai kotor.
Untuk itu banyak diantara kita dituntut memperbaiki ini semua, salah
satunya dengan menerapkan konsep one man one tree, sebagai langkah awal
melakukan reboisasi terhadap lingkungan hidup. Jalur-jalur hijau di kota
diperbanyak , hingga gerakan penanaman dari dunia pendidikan dan
lingkungan hidup.
Sebelum kita mulai menanam pohon tentu kita harus memilih manakah pohon
yang layak untuk digunakan sebagai penghijauan atau pertanian. Pohon
yang digunakan untuk penghijauan umumnya memilki kriteria sebagai
berikut :
- Mampu tumbuh di tempat terbuka di bawah sinan matahari penuh. Jadi
termasuk jenis-jenis pohon intoleran dan pionir , dengan kondisi rindang
dan mampu menyerap karbonmonoksida dan polusi udara lainnya
- Mampu bersaing dengan alang-alang dan gulma lainnya. Jadi, dipilih yang cepat tumbuh tingginya dan agresif
- Mudah bertunas lagi, bila terbakar atau dipangkas/ditebas atau rusak ringan
- Sesuai dengan keadaan tanah yang kurus dan miskin hara, serta tahan kekeringan
- Biji atau bagian vegetatif untuk pembiakannya mudah diperoleh dan mudah disimpan.
- Khusus untuk penghijauan ditambah lagi dengan syarat harus disenangi
oleh rakyat/masyarakat sehingga merangsang mereka untuk menanam dan
memeliharanya karena bermanfaat.
- Bisa digunakan untuk menyimpan debet air dan menjaga lingkungan hidup disekitarnya
Biasanya pohon-pohon yang memenuhi kriteria diatas adalah pohon-pohon
yang tidak berbuah, selain dikhawatirkan membahayakan orang lain, pohon
berbuah lebih cocok digunakan untuk halaman daripada penghijauan dengan
tujuan reboisasi dan mengurangi polutan.
1.Terambesi (kihujan)
![](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_uisBqPIWmv53nMrojsm_UyxCzXW8BqnQmlEhWigrMxuy486SpD7Osm63LIOejSRrMmH8VuA0hBbqWRuQq4JdKhflikpmE6DQBkG6XHeP_MOG2vRUQAU-XzLTOpzCcsTy8jJ0bWP1o=s0-d)
Pohon trembesi atau disebut juga pohon kihujan (Samanea saman) merupakan
salah satu pohon penghijauan terbaik. Pertumbuhannya cepat, batangnya
besar , kuat dan bentangan kanopinya lebar dan mampu menyerap 28 Ton Co2
pertahunnya. Trembesi bisa hidup didaerah yang kritis dan memiliki
keasaman yang tinggi.Penelitian membuktikan , pohon terambesi yang
ditanam di lahan satu hektar dapat mengikat 0,6 Ton Oksigen perhari.
Pohon ini unggul menanggulangi banjir , mampu menyimpan 900 meter kubik
air juga menyalurkan 4000 liter air perhari. Selain sebagai tanaman
penghijauan, berdasarkan penelitian Hartwell (1967-1971) di Venezuela,
akar Trembesi dapat digunakan sebagai obat tambahan saat mandi air
hangat untuk mencegah kanker. Ekstrak daun Trembesi dapat menghambat
pertumbuhan mikrobakterium Tuberculosis (Perry, 1980) yang dapat
menyebabkan sakit perut. Trembesi juga dapat digunakan sebagai obat flu,
sakit kepala dan penyakit usus Namun pohon ini lebih cocok ditanam
disekitar taman kota atau dilapangan yang lebar, selain memakan tempat.
Jaringan Akar pohon terlalu besar dan menjangkau jauh kesekitar,
sehingga merusak jalan atau bangunan.
2. Mahoni
Pohon mahoni (
Swietenia sp)sangat cocok untuk penghijauan di
sekolah , jalan raya atau lingkungan . Selain pertumbuhannya yang cepat,
perawatan yang mudah . Pohon mahoni juga dikenal rakus menyerap air.
pertumbuhan pohon mahoni bisa mencapai 50 Meter. Kemampuan filterisasi
udara mahoni juga cukup diacungi jempol, pohon mahoni bisa menyerap 47 -
69 % Polusi udara disekitarnya. Kayunya kuat dan sering dijadikan
perabot rumah tangga. Selain itu , buah mahoni juga dapat dijadikan
banyak obat juga penangkal radikal bebas. Getahnya sering dijadikan
bahan baku lem. Dan daunnya bisa digunakan sebagai pakan ternak. Hanya
saja kita perlu sedikit rajin membersihkan sampah dari biji dan daunnya
yang harus kita kerjakan lebih sering dari pohon yang lain.
3. Bambu
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXUObUjObCL0nc4M29A4g3q6i9QBd1RDp3KtO0eAik5Vu4icXTdaY6lCNxvmr7ZnIpO841FeyJFgHTnCJer22M5taM5HGpLPh1cWShjRIXByR4amJJUiNAIPakmGxgAQVasa2i26Po89k/s1600/bambu+eksotis.jpg)
Bambu sering di Sandingkan dengan sarang ular atau binatang berbahaya
lain, tapi jika kita menatanya dengan baik , bambu merupakan tanaman
penghijauan yang istimewa. Walaupun dia termasuk dalam jenis rerumputan
dengan batang berongga , beruas-ruas dan berakar serabut. Namun bambu
adalah penyerap polutan yang handal, pengikat dan pemfilter air yang
baik , dan yang pasti juga penghasil oksigen yang besar. Layaknya AC
alam , mampu mampu menurunkan suhu yang ada disekitarnya. Dan mampu
tumbuh hingga berada di ketinggian 3800 mdpl. Pertumbuhan mampu
tergolong cepat, dalam satu hari bambu bisa bertambah panjang lebih dari
30 cm dan masuk diusia dewasa pada 3 tahun. Tanaman bambu memiliki
akar rimpang yang sangat kuat. Struktur akar ini menjadikan bambu dapat
mengikat tanah dan air dengan baik. Dibandingkan dengan pepohonan yang
hanya menyerap air hujan 35-40% air hujan, bambu dapat menyerap air
hujan hingga 90 %. Dan dimana ada hutan bambu, dibawahnya selalu
tersimpan air yang bersih . Selain bermanfaat untuk lingkungan , Bambu
muda bisa jadikan sayuran yang sering kita sebut dengan rebung.
Batangnya bisa dijadikan bahan dasar bangunan rumah dan perabot rumah
tangga. Daunnya bisa menyembuhkan banyak penyakit seperti panas dalm ,
tenggorokan sakit , pakan ternak , terapi herbal dan sebagainya. Namun
terkadang bambu tidak terlalu ramah untuk berteduh, jika belum
dibersihkan secara baik batangnya sering menyebabkan iritasi dan gatal.
4. Angsana
Angsana
(Pterocarpus indicus) atau
terkadang disebut juga sono kembang. Pertumbuhan yang cepat , kayu yang
kuat sering dimanfaatkan sebagai penghijauan dijalan raya atau
lingkungan masyarakat. Angsana juga menghisap polutan dengan baik.
Diameter batangnya mampu mencapai ukuran 350 cm dengan tinggi 40 meter.
Pohon ini mudah diperbanyak dengan stek ranting. Rindang, pertumbuhan
cepat dan multifungsi juga menjadi kelebihan pohon angsana. Dari kulit
kayu , getah dan daunnya banyak dimanfaatkan untuk obat atau ramuan
herbal. Kayunya juga berguna untuk digunakan sebagai mebel halus.
Penanamannya yang mudah membuat pemerintah sering meletak angsana di
Jalan-jalan besar perkotaan.
5. Pohan akasia
Akasia berasal dari bahasa Yunani, "akis" yang berarti duri. Tanaman ini
memiliki poling yang berbentuk seperti bantalan duri, Sama seperti
pohon penghijauan yang lain, akasia ramah lingkungan dan mampu menahan
air dengan baik . Akasia memiliki beberapa manfaat bagi manusia. Akasia
banyak digunakan sebagai pohon ornamen dan dalam industri parfum.
Beberapa spesies akasia yang digunakan sebagai pohon hias diantaranya
adalah Acacia dealbata, Acacia retinodes, Acacia xanthophloea, dan
Acacia baileyana. Akasia juga banyak digunakan di bidang kedokteran.
Acacia nilotica digunakan untuk mengobati masalah yang terkait dengan
ejakulasi dini. Dalam metode pengobatan kuno, akar akasia yang direbus
bisa digunakan sebagai pengobatan untuk rabies. Tanin yang diekstraksi
dengan cara menguapkan kayu akasia umum digunakan sebagai astringent.
6. Beringin
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHyFBOG9Hd5UhQYaheNSWM4hNN4gE-gjnXK3a8YIE6Q6A1IWelXodNl-YRWRARm6dhx4fAO8wDCx6SBFT7_kURS_X9M45KoUo-d7VtQIyDUKVFhVl34GCVGtcX4bkTHdF_AjHBC_DCmNo/s1600/beringin.jpg)
Beringin yang bernama Latin Ficus benyaamia L, memiliki
ketinggian rata-rata sekitar 20-25 m. Batangnya tegak, bulat, dengan
permukaan kasar. Pada bagian batang ini keluar akar gantung. Daunnya
lebat dan cocok ditanam di pinggir perairan maupun ditaman
kota. Beringin merupakan tanaman yang memiliki kemampuan hidup dan
beradaptasi dengan bagus pada berbagai kondisi lingkungan. Selain itu
keberadaan tanaman beringin pada kawasan hutan bisa dijadikan sebagai
indikator proses terjadinya suksesi hutan. Beringin juga merupakan
tanaman yang memiliki umur sangat tua, tanaman tersebut dapat hidup
dalam waktu hingga ratusan tahun. Bahkan ada jembatan yang terbuat dari
akar pohon keluarga beringin, contohnya di Kecamatan Bayang, Kabupaten
Pesisir Selatan – Sumatra Barat yang memiliki panjang 25 meter. Akar
udara yang terletak pada bagian batang pohon beringin mengandung asam
amino, fenol, gula, dan asam orange. Memiliki rasa yang sedikit pahit,
namun sejuk. Akar dan daun adalah bagian dari tanaman yang berkhasiat
untuk mengatasi pilek, demam tinggi, radang amandel (tonsilitas), nyeri
pada rematik sendi, dan luka terpukul (memar). Sementara daunnya
berkhasiat menyembuhkan influenza, radang saluran napas ( bronkitis),
batuk rejan (pertusis), malaria, radang usus akut ( akut enteritis),
disenteri, dan kejang panas pada anak.Namun masih banyak kepercayaan
masyarakat bahwa menanam beringin berarti menanam sarang jin. Sehingga
sebagian enggan menanam pohon ini.
7. Asam Jawa
Asam jawa, asam atau asem (Tamarindus Indica) adalah sejenis
buah yang masam rasanya; biasa digunakan sebagai bumbu dalam masakan
Indonesia sebagai penambah rasa asam dalam makanan, misalnya pada sayur
asam atau kadang-kadang kuah pempek. Pohon asam berperawakan besar,
selalu hijau (tidak mengalami masa gugur daun), tinggi sampai 30 m dan
diameter batang di pangkal hingga 2 m. Kulit batang berwarna coklat
keabu-abuan, kasar dan memecah, beralur-alur vertikal. Tajuknya rindang
dan lebat berdaun, melebar dan membulat.Pohon ini cocok untuk
penghijauan , kayunya tidak mudah rapuh dan patah. Buah , akar dan
batangnya sering dijadikan obat. Namun pertumbuhannya lebih lambat dari
pohon penghijauan lain.
6. Cemara Bundel
Tidak semua cemara memenuhi kriteria untuk penghijauan, namun
cemara bundel layak kita pertimbangkan. Tingginya mencapai 20 m,
penghisap polutan juga rindang sebagai tempat berteduh maupun hiasan
didaerah perkarangan atau lapangan.
9. Pohon Jabon
Jabon (jati bongsor) memiliki segudang manfaat untuk
penghijauan , hasil industri kerajinan maupun obat. Berikut dikutip dari
wikipedia tentang pohon jabon :
- Jabon adalah Tanaman Kayu Keras yang cepat tumbuh, Tanaman Jabon
termasuk famili Rubiaceae ini tumbuh baik pada ketinggian 0 – 1000 meter
dari permukaan laut, pada jenis tanah lempung, podsolik cokelat dan
aluvial lembab yang umumnya terdapat di sepanjang sungai yang ber-aerasi
baik.
- Jabon adalah jenis pohon cahaya (light-demander) yang cepat tumbuh.
Pada umur 3 tahun tingginya dapat mencapai 9 M dengan diameter (garis
tengah ingkar batang) 11 cm. Pada usia antara 5 dan 6 tahun lingkar
batangnya bisa mencapai 150 cm (diameter 40 cm sampai 50 cm), diameter
pertumbuhan antara 5 cm sampai 10 cm/tahun. Pohon Jabon yang tumbuh
dihutan pernah ditemukan mencapai tinggi 45 M dengan diameter lebih dari
100 cm.
- Bentuk tajuk tanaman jabon seperti payung dengan sistem percabangan
melingkar, daunnya tidak lebat, batang lurus silindris dan tidak
berbanir dengan tingkat kelurusan yang sangat bagus.
- Batangnya bebas cabang sampai 60% dari keseluruhan tinggi batang,
cabang rontok sendiri (self purning).Warna kayunya putih krem (kuning
terang) sampai sawo kemerah-merahan.
- Kayunya mudah dikeringkan, mudah dipaku dan di lem, susutnya rendah.
Sangat mungkin dimanfaatkan oleh Industri Furniture, Plywood / Kayu
Lapis, Batang Korek Api, Alas Sepatu, Papan, Peti, bahan kertas Kelas
Sedang. Pohon Jabon usia 6 tahun sudah dapat di panen.
Dengan kecepatan tumbuh , kekuatan kayau dan penyerap polutan handal ,
tak heran jabon menjadi salah satu pilihan untuk penghijauan.
10 . Johar
Johar atau juar adalah nama sejenis pohon penghasil kayu keras yang
termasuk suku Fabaceae (=Leguminosae, polong-polongan). Daunnya menyirip
genap, 10 - 35 cm panjangnya; dengan tangkai bulat torak sepanjang 1,5 -
3,5 cm yang beralur dangkal ditengah poros tanpa kelenjar. Johar juga
sering ditanam dalam sistem pertamanan campuran (agroforestri ) .
Perakarannya yang luas mampu menahan air secara baik . Pohon ini juga
dimanfaatkan sebagai obat cacingan , sawan , diabetes dan sebagainya.
11. Palem Putri
12. Palem Raja
Palem raja dan palem putri cocok digunakan untuk penghijauan sekitar
komplek perumahan atau tempat yang tidak membutuhkan ruang besar. Mampu
hidup hingga ketinggian 1400 mdpl. tumbuhan ini tidak bercabang dan
mampu tumbuh hingga 20 meter . Sebagai penyejuk udara palem raja juga
sering digunakan sebagai pohon hias.
13. Pohon Matoa
Pohon ini berasal dari papua , terkenal dengan buahnya yang legit dan
enak. Namun tidak hanya sebagai penghasil buah, matoa juga layak
dijadikan tanaman penghijauan. Daunnya rimbun, cabangnya kuat .
Penghisap polutan. Matoa mampu hidup hingga ketinggian 25 meter dengan
diameter hingga 100 cm. Matoa bersifat fleksibel bisa ditanam didaerah
daratan rendah maupun didataran tinggi .
14. glodokan tiang
Glodongan tiang memang tanaman yang tumbuh tegak menjulang, tingginya
sampai 15 m, berbentuk kolomnar agak kerucut, simetris piramidal, tanpa
cabang besar muncul dari batangnya. Cabang-cabang yang muncul umumnya
kecil, lalu tumbuh menjuntai ke bawah (pendulous).tanaman ini mudah
ditanam dan cepat tumbuh. Sampat saat ini ia hanya bisa diperbanyak
melalui biji. Tumbuhnya yang lurus keatas sering dijadikan sebagai
pembatas jalan.
15. Bungur
Tanaman Bungur (Lagerstroemia) merupakan tumbuhan berwujud pohon atau
perdu yang dikenal sebagai pohon peneduh jalan atau pekarangan. Bunganya
berwarna merah jambu, bila mekar bersama-sama akan tampak
indah.Perbanyakan anakannya dari biji yang keluar setelah proses
pembungaan selesai. Bijinya berbentuk bulat berwarna coklat sebesar
kelereng. Selain itu bisa juga diperbanyak dengan pencangkokan.mampu
hidup ditanah gersang atau subur , bungur menjadi pilihan yang tepat
untuk menggabungkan konsep tanaman hias. Bungur mampu hidup diketinggian
800 mdpl. selain sebagai pohon penghijauan, Biji bungur digunakan
untuk pengobatan tekanan darah tinggi.Sementara
Kulit kayu digunakan untuk pengobatan :diare, disentri, dan kencing
darah. Daun digunakan untuk pengobatan : kencing batu, kencing manis,
dan tekanan darah tinggi
16. . Kiara payung
Pohon kiara payung
(Fellicium Decipiens) merupakan pohon yang
cocok ditanam pada penghijauan lingkungan rumah. Pohon ini sangat
rindang dan bertajuk luas, memiliki tinggi hingga 11 meter, dengan
Batang utama pohon tidak terlalu besar seperti Pohon Tanjung dan Pohon
Mangga. kemampuannya dalam menyerap gas CO2 (riset Endes N. Dahlan)
berada diurutan ke-5 di bawah pohon Trembesi, Cassia, Kenanga, Pingku
dan Beringin. Ranting-rantingya tidak terlalu besar namun kuat dari
terpaan angin. Pertumbuhan daun dari pohon Kiara Patung berbentuk bulat
dan simetris secara otomatis tanpa perlu pemangkasan seperti jenis
tanaman pagar teh-tehan. Tanaman pagar teh-tehan harus anda pangkas agar
pertumbuhannya simetris dan teratur seperti halnya rambut manusia.
17. Pohon Tanjung
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiuFb4AeBV8w2Bo9rS8reP-L4gVOYOjNupOPEyiBjAtpDKVcgrldmbR6Vh1vyFX861nJuxeCJTYFAx4LyUEULORaYMTK-6DvhpKhF1kQg2h3vom3lvwkbGgqu9vj4nARCdtMVtT0SsPH8k/s1600/pohon+Tanjung2.jpg)
Pohon tanjung atau bunga Tanjung (Mimusops elengi) Bunganya yang
wangi mudah rontok dan dikumpulkan di pagi hari untuk mengharumkan
pakaian, ruangan atau untuk hiasan. Bunga ini, dan aneka bagian tumbuhan
lainnya, juga memiliki khasiat obat. Buahnya dapat dimakan Air rebusan
pepagannya digunakan sebagai obat penguat dan obat demam. Rebusan
pepagan beserta bunganya digunakan untuk mengatasi murus yang disertai
demam. Daun segar yang digerus halus digunakan sebagai tapal obat sakit
kepala; daun yang dirajang sebagaimana tembakau, dicampur sedikit
serutan kayu secang dan dilinting dengan daun pisang, digunakan sebagai
rokok untuk mengobati seriawan mulut Kulit akarnya mengandung banyak
tanin dan sedikit alkaloid yang tidak beracun. Minyak yang diekstrak
dari biji tumbuhan ini mengandung beberapa asam lemak. Akarnya yang
dicampur dengan cuka dapat digunakan untuk mengobati sakit tenggorokan.
Kayunya padat, berat, dan keras. Kayu dari varietas parvifolia yang
biasa tumbuh dekat pantai dipilih sebagai bahan pasak dalam pembuatan
perahu, untuk tangkai tombak dan tangkai perkakas lain, almari dan
mebel, serta untuk tiang rumah. Varietas ini bisa tumbuh setinggi 25 m
dan segemang 40 cm.Kayu tanjung juga baik untuk dijadikan bahan ukiran,
patung, penutup lantai, jembatan, dan bantalan rel kereta api.
18. Pohon Dadap
Dadap merupakan Pohon yang berukuran sedang, mencapai tinggi 15–20 m dan
gemang 50–60 cm. Bagian kulit batang yang masih muda dan halus
bergaris-garis vertikal hijau, abu-abu, coklat muda atau keputihan;
batang biasanya dengan duri-duri tempel kecil (1–2 mm) yang berwarna
hitam Tajuknya atau membulat renggang, menggugurkan daun di musim
kemarau.
Dadap kerap dipakai sebagai pohon peneduh di kebun-kebun kopi dan kakao,
atau pohon rambatan bagi tanaman lada, sirih, panili, atau umbi gadung.
Juga baik digunakan sebagai tiang-tiang pagar hidup.Di wilayah Pasifik,
dadap dimanfaatkan sebagai penahan angin
19. Pohon Sengon
Sengon (Albizia chinensis) adalah sejenis pohon anggota suku Fabaceae.
Pohon peneduh dan penghasil kayu ini tersebar secara alami di India,
Asia Tenggara, Cina selatan, dan Indonesia. Sifatnya yang meranggas
dimusim kemarau namun sengon mampu menjadi pohon pelindung dengan
mencapai tinggi 35-40 meter, kayunya bermanfaat untuk mebel.
20. Aren /Mergat
Pohon aren cukup rindang dan anti polutan yang unik. selain ukurannya
yang besar, Pohon aren bisa dimanfaatkan sebagai lumbung pendapatan yang
mampu mensejahterakan masyarakat. Selain itu, pohon ini cukup toleran
dengan tumbuhan sekitarnya, dan dapat tumbuh dengan baik di lereng
gunung pada kemiringan hingga 70 derajat, pohon aren termasuk toleran
terhadap tanaman sekitarnya.tidak seperti pohon pinus tidak toleran,
yakni membunuh segala tumbuhan di sekitarnya karena begitu rakus
terhadap air. Aren memang rakus menyimpan air , namun tidak membunuh
tanaman sekitar. penyeimbang dan menanggulangi erosi terutama daerah
aliran sungai dan gunung. Seluruh komponen yang ada dari pohon aren bisa
dimanfaatkan
Demikian artikel 20 tanaman yang cocok untuk penghijauan , untuk
pemesanan tanaman di Atas saya merekomendasikan Asosiasi Penangkar
Tanaman Sumatera Utara sebagai penyuplai resmi tanaman-tanaman
holtikultura dan kehutan. Sebenarnya banyak lagi tanaman yang tidak
disebutkan diatas namun cocok untuk
tanaman penghijauan . Mohon maaf bila ada kekurangan